Sinonim?
● Tekanan uap: 0,217mmhg pada 25 ° C
● Indeks bias: 1.444
● Titik didih: 208.1 ° C pada 760 mmHg
● Titik nyala: 82.3 ° C
● PSA:17.07000
● Kepadatan: 1.18 g/cm3
● Logp: 1.81170
● XLOGP3: 1.6
● Hitungan donor ikatan hidrogen: 0
● Hitungan akseptor ikatan hidrogen: 1
● Jumlah ikatan yang dapat diputar: 3
● Massa yang tepat: 153.9952203
● Hitungan atom berat: 8
● Kompleksitas: 82.5
● Pictogram:
● Kode Bahaya:
Senyum kanonik:CC (= O) C (CCCL) Cl
3,5-dikloropentan-2-oneadalah senyawa kimia dengan rumus molekul C5H8Cl2O. Ini adalah senyawa organik yang termasuk dalam kelompok keton. Senyawa ini memiliki atom klorin yang melekat pada atom karbon ke -3 dan ke -5 dari rantai pentana, dengan kelompok karbonil (C = O) pada atom karbon ke -2.
Senyawa ini umumnya digunakan dalam sintesis organik dan dapat disiapkan melalui berbagai metode, termasuk reaksi 3,5-dikloropentana dengan zat pengoksidasi, seperti kalium permanganat.3,5-dikloropentan-2-satu dapat memiliki berbagai aplikasi dalam industri kimia. Ini dapat digunakan sebagai perantara dalam sintesis obat -obatan, agrokimia, dan senyawa organik lainnya. Selain itu, ini juga dapat digunakan sebagai pelarut atau reagen dalam reaksi organik dan sebagai bahan awal untuk sintesis turunan lainnya.
Penting untuk menangani senyawa ini dengan hati -hati, mengikuti tindakan pencegahan keamanan yang tepat, karena dapat berbahaya jika tertelan, dihirup, atau bersentuhan dengan kulit atau mata.
Salah satu aplikasi potensial 3,5-dikloropentan-2-satu adalah sebagai prekursor dalam sintesis turunan pirol, yang merupakan blok bangunan penting dalam pengembangan farmasi dan agrokimia. Pirrol telah ditemukan memiliki berbagai aktivitas biologis, termasuk antimikroba, antitumor, dan sifat anti-inflamasi.
3,5-dikloropentan-2-satu dapat menjalani reaksi siklisasi dengan amina yang berbeda, yang mengarah pada pembentukan turunan pirol. Derivatif ini kemudian dapat dimodifikasi lebih lanjut untuk membuat molekul baru dengan sifat yang diinginkan untuk aplikasi tertentu.
Selain itu, 3,5-dikloropentan-2-one juga dapat digunakan sebagai bahan awal untuk sintesis senyawa yang difungsikan lainnya, seperti alkohol, ester, dan amida, melalui berbagai transformasi kimia. Penting untuk dicatat bahwa penanganan dan tindakan pencegahan keamanan yang tepat harus diikuti ketika bekerja dengan 3,5-dikloropentan-2-satu, karena ini merupakan bedanya yang potensial.